Home » Hiburan » Akan Dirilis 2025, Mortal Kombat 2 Masih Hadirkan Aktor Indonesia Joe Taslim

Akan Dirilis 2025, Mortal Kombat 2 Masih Hadirkan Aktor Indonesia Joe Taslim

Mortal Kombat 2 akan dirilis pada 24 Oktober 2025. Jadwal perilisan sekuel ini diumumkan oleh New Line Cinema sebagai studio produksi dan Warner Bros. Pictures sebagai distributor.

Menurut laporan Variety, film ini masih akan dibintangi oleh aktor Indonesia Joe Taslim. Dia kembali memerankan karakter Bi-Han alias Sub-Zero.

Ia akan bergabung dengan para aktor dari film Mortal Kombat (2021), seperti Lewis Tan, Jessica McNamee, Josh Lawson, Ludi Lin, Chin Han, Tadanobu Asano, Mehcad Brooks, dan Hiroyuki Sanada.

Sekuel ini juga akan menampilkan beberapa aktor baru seperti Karl Urban, Adeline Rudolph, Tati Gabrielle, Martyn Ford, Desmond Chiam, dan Ana Thu Nguyen.

Karl Urban dikonfirmasi akan memerankan Johnny Cage, karakter penting dalam semesta video gim tersebut.

Tati Gabrielle akan memerankan Jade, Adeline Rudolph sebagai Kitana, Martyn Ford sebagai Shao Kahn, Desmond Chiam sebagai King Jerrod, dan Ana Thu Nguyen sebagai Ratu Sindel.

Proyek Mortal Kombat 2 pertama kali dikonfirmasi oleh New Line Cinema pada Januari 2022. Sekuel ini kembali menggandeng Simon McQuoid sebagai sutradara, setelah kesuksesannya mengarahkan Mortal Kombat (2021).

Skenario film ditulis oleh Jeremy Slater, yang dikenal sebagai penulis naskah serial The Umbrella Academy (2019), Moon Knight (2022), dan film Godzilla x Kong: The New Empire (2024).

James Wan juga bergabung dalam proyek ini sebagai produser, bersama dengan Simon McQuoid, Todd Garner, Toby Emmerich, dan Bennett Walsh.

Proses syuting Mortal Kombat 2 telah dimulai sejak Juni 2023, seperti yang diungkapkan oleh produser Todd Garner.

Namun, produksi sempat terhenti saat para aktor Hollywood melakukan aksi mogok terhadap studio pada Juli 2023. Syuting baru dilanjutkan setelah mogok berakhir pada November 2023.

Film pertama Mortal Kombat yang dirilis pada 2021 berhasil mencetak keuntungan box office sebesar US$84,4 juta meski dirilis di tengah pandemi Covid-19.

Angka tersebut cukup untuk melampaui biaya produksi yang sebesar US$55 juta.

Film adaptasi video game ini mendapatkan pujian untuk kualitas produksi dan adegan laganya, meski naskahnya mendapat kritik.***